Update Jemaah Haji Banjarbaru Hilang di Arab Saudi,Pencarian dari Kamar Mayat Sampai Perbatasan

Life Hack Words, BANJARBARU -Masa pemulangan jemaah haji Debarkasi Banjarmasin berakhir pada Selasa (8/7/2025).

Kelompok terbang (kloter) 13 yang merupakan rombongan terakhir dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru pukul 19.50 Wita.

Hingga hari ini, Hasbullah Ihsan, jemaah haji berusia 72 tahun asal Banjarbaru yang hilang di Arab Saudi masih belum ditemukan.

Ketua PPIH Debarkasi Banjarmasin, Muhammad Tambrin mengatakan, proses pencarian terus dilakukan oleh Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) PPIH Arab Saudi.

“Proses pencarian ini dilakukan di berbagai tempat, termasuk rumah sakit sekitar Makkah dan Jedah,” kata Tambrin, Selasa.

Kepala Kanwil Kemenag Kalsel ini mengungkapkan bahwa sejumlah tempat yang sudah ditelusuri. Seperti Jabal Khandamah, Jabal Tsur, Kamar Mayat RS An-Noor Makkah, kawasan Arafah dan Muzdalifah, serta perbatasan Makkah dan al-Lith.

“Petugas juga menyusuri sejumlah tempat di sekeliling hotel tempat tinggal jemaah, serta mengecek berbagai CCTV,” tuturnya.

Tambrin mengatakan, proses pencarian akan terus dilakukan hingga akhir masa operasional haji 2025 atau pada 12 Juli mendatang.

“Jika masih belum ketemu maka pencarian akan dilanjutkan oleh pihak KJRI (Konsulat Jenderal Republik Indonesia),” ujarnya.

PPIH Embarkasi/Debarkasi Banjarmasin mengajak masyarakat Kalsel untuk ikut membantu doa terhadap pencarian Hasbullah.

“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat di banua, serta jemaah haji Embarkasi Banjarmasin baik yang masih di Tanah Suci maupun yang sudah kembali ke Tanah Air, untuk mendoakan agar Pak Hasbullah dapat segera ditemukan dalam keadaan yang sehat,” ajaknya.

Sebelumnya, Hasbullah dilaporkan meninggalkan hotel tempatnya menginap di Makkah pada Selasa dini hari, 17 Juni 2025 pukul 03.00 WAS, tanpa sepengetahuan keluarga.

Harun menyebut, Hasbullah yang memiliki riwayat demensia juga pernah beberapa kali terlepas dari rombongannya, meski sempat selalu diantar kembali ke kamar.

Namun, saat kejadian terakhir, diduga ia keluar dari lobi hotel tanpa ada yang melihat atau menghentikannya.

Ketua Kloter 7, Yamani, telah melaporkan kejadian ini secara resmi kepada Ketua Sektor 7 dan Bidang Linjam sejak hari pertama.

Laporan lanjutan disertai data dan kronologi juga disampaikan bersama anak jemaah ke pihak sektor dan Linjam di Makkah.

Hasbullah Ihsan merupakan jemaah haji yang tinggal Jalam Sidodadi, RT 6 RW 5, Loktabat Selatan, Banjarbaru. Ia tergabung dalam Kloter 7 Embarkasi Banjarmasin.

Berdasarkan catatan Kemenag, ada tiga jemaah haji Indonesia dilaporkan belum kembali ke kloternya.

Selain Hasbullah, jemaah dari Kloter 19 Embarkasi Palembang bernama Nurimah berusia 80 tahun dan Sukardi 67 tahun dari Kloter 79 Embarkasi Surabaya yang bernasib serupa.(Life Hack Words/Muhammad Syaiful Riki)