Shayne Pattynama Resmi Gabung Buriram United di Liga Thailand

Shayne Pattynama Resmi Gabung Buriram United di Liga Thailand

Warta Bulukumba - Suara tribun Stadion Thunder Castle kembali bergemuruh bukan karena pertandingan, melainkan karena satu nama baru diumumkan—Shayne Pattynama. Satu per satu lampu stadion menyala, menyambut kehadiran bek kiri timnas Indonesia itu yang kini resmi menjadi bagian dari Buriram United untuk musim 2025/2026.

Di bawah langit Thailand yang panas dan penuh ambisi, juara bertahan empat musim beruntun ini membuka lembaran baru dengan menambahkan nama Pattynama dalam barisan kekuatannya. Sebagai pemain ASEAN, kehadiran Shayne bukan sekadar pemenuhan kuota. Ia adalah representasi proyek serius Buriram untuk terus mendominasi domestik, bahkan mengintip panggung Asia.

Buriram mengumumkan perekrutan ini pada Senin pagi, dengan menulis dalam akun Instagram resmi mereka: "Buriram United telah mencapai kesepakatan untuk menandatangani bek kiri berbakat Indonesia Shayne Pattynama yang telah mengakhiri kontraknya dengan KAS Eupen untuk menambah bahaya pada musim 2025/2026."

Dari Belgia menuju liga Thailand

Shayne datang dalam kondisi bebas transfer, setelah kontraknya bersama KAS Eupen—klub divisi dua Belgia—berakhir awal Mei lalu. Selama di Belgia, pemain berusia 26 tahun ini mencatatkan 23 penampilan dalam satu setengah musim yang penuh perjuangan.

Kini, dia mengenakan kostum bernomor punggung 20, angka yang pernah dikenakan Lamnao Singto—legenda sepak bola Laos—pada musim 2008/2009. Ada harapan sejarah dan kebangkitan yang dititipkan dalam nomor itu. Thunder Castle, julukan Buriram, seolah ingin membangkitkan semangat Asia Tenggara di dalam skuad mereka.

Shayne bukan satu-satunya rekrutan baru Buriram. Klub juga mengumumkan kedatangan Ilhan Fandi dari Singapura, serta empat pemain lokal: Elias Dolah, Korraphat Nareechan, Shinnaphat Leeaoh, dan Pathompol Charoenrattanapirom. Ini bukan hanya pergerakan transfer, tapi penguatan sistematis demi mempertahankan supremasi.

Dari debut Garuda ke misi ASEAN

Sebagai pemain naturalisasi yang resmi menjadi WNI sejak Januari 2023, Shayne telah mencatatkan 11 penampilan bersama Timnas Indonesia. Salah satu momen terbaiknya adalah ketika ia mencetak gol perdana untuk Garuda dalam laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak—sebuah malam pahit yang berakhir dengan kekalahan 1-5, namun tetap mencatatkan namanya dalam buku sejarah timnas.

Buriram United kini memiliki wajah baru, bukan hanya dalam skuad, tetapi juga dalam semangat regionalisme Asia Tenggara. Pattynama tak hanya membawa darah Indonesia, tetapi juga mimpi kolektif bahwa pemain ASEAN bisa lebih dari sekadar pengisi kuota.

Di Liga Thailand yang makin kompetitif dan terbuka, Shayne Pattynama tak lagi hanya jadi harapan publik Tanah Air—ia kini bagian dari rencana besar sebuah kerajaan sepak bola bernama Buriram United.***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tarif Trump jadi Fokus Pertemuan Para Menlu Asean di Malaysia

Baru Melantai di Bursa, Harga Saham Indokripto Koin Semesta (COIN) Melesat 35%

Unggahan Terakhir Arya Daru Pangayunan Sebelum Ditemukan Tewas dengan Kepala Dilakban