Bandara Ngurah Rai Catat 24 Penerbangan Batal Dampak Erupsi Lewotobi

Life Hack Words–Bandara I Gusti Ngurah Rai mengumumkan hingga siang ini (7/7), sebanyak 24 penerbangan keberangkatan dan kedatangan batal dilakukan dampak dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
”Berdasar data yang kami terima hingga Senin (7/7) pukul 15.30 wita, beberapa maskapai yang melayani penerbangan rute Labuan Bajo, Australia, Singapura, dan Korea Selatan, terkonfirmasi mengalami pembatalan serta penundaan,” kata General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab seperti dilansir dari Antara.
Ahmad Syaugi menyebut, 24 penerbangan yang terpaksa dibatalkan adalah rute internasional dan domestik. Baik berangkat maupun datang dengan maskapai Virgin Australia sebanyak enam penerbangan rute Melbourne, Gold Coast, dan Sydney.
Selanjutnya maskapai Jetstar Airways dengan 16 penerbangan batal yaitu rute Melbourne, Brisbane, Cairns, Perth, Adelaide, Sydney, dan Singapura. Terakhir maskapai AirAsia Indonesia dengan penerbangan rute Labuan Bajo.
”Adapun yang mengalami penundaan terdiri atas Qantas Airways tujuan Sydney dan Melbourne, serta Air Busan tujuan Busan,” ucap Ahmad Syaugi.
Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali erupsi pada Senin (7/7) pukul 11.05 wita dengan tinggi kolom abu mencapai 18.000 meter di puncak gunung. Menanggapi peristiwa ini, pengelola bandara memastikan seluruh instansi terkait di Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama-sama melakukan pengamatan dan pembaruan situasi terkini.
Berdasar pemantauan pergerakan abu vulkanik hingga dengan pukul 15.30 wita sebaran abu vulkanik tidak berdampak pada ruang udara Bali. Sehingga sampai saat ini operasional penerbangan berjalan normal.
Ahmad Syaugi menambahkan lalu lintas kedatangan maupun keberangkatan Bali menjadi terdampak bencana vulkanik itu. Saat ini pelayanan terhadap calon penumpang yang terdampak masih dilakukan para maskapai.
Beberapa maskapai telah menyampaikan pembatalan dan mengatur ulang pemberangkatan atau pengajuan pengembalian dana melalui email, sehingga calon penumpang tidak perlu datang ke bandara.
”Untuk memfasilitasi penumpang yang sudah berada di bandara, kami menyediakan help desk di lantai dua internasional dan area tiket terminal domestik untuk melayani prosesnya,” ujar Ahmad Syaugi.
”Kami juga menyediakan air mineral dan beberapa area di bandara yang dapat digunakan untuk beristirahat atau meletakkan barang-barang,” sambung dia, sambil memastikan pelayanan dapat berjalan lancar dengan terus berkoordinasi dengan aktif.
Komentar
Posting Komentar